Tulisan ini sebagai tanggapan artikel sobat saya juga empunya situs http://sayyidag.blogspot.com dengan judul "Segera Bangun Keluarga dan Punya KK".
Semua orang pada dasarnya menginginkan hidup mandiri dan tak ada yang ingin menjadi buruh, namun karena fakta di dunia hal itu tak mungkin terjadi. Tetap ada bos dan anak buah, ada Juragan juga ada Kuli, ada Pengusaha ada karyawan, ada presiden ada rakyat, demikian juga ada guru juga ada murid.
Menjadi buruh Profesional untuk menuju hidup mandiri adalah solusi awal yang menjembatani perbedaan posisi. Siapa itu buruh profesional? Berdasar wikipedia Indonesia Profesional adalah seseorang yang menawarkan jasa atau layanan sesuai dengan protokol dan peraturan dalam bidang yang dijalaninya dan menerima gaji sebagai upah atas jasanya. Artinya orang yang menerima gaji entah itu pembantu rumah tangga (PRT), Pelayan toko (PT) ataupun pembantu negara (PN) bisa dikatakan sebagai pekerja profesional yang berhak mendapat upah atau gaji.
Secara pengertian Profesional berkonotasi positif namun secara fakta lebih mengarah ke hal yang negatif. Kesan negatif ini terlihat dari pekerjaan dan pakaian yang digunakan. Bagaimana Kesan Anda dengan pembantu rumah tangga? Coba bandingkan dengan pembantu presiden yang disebut dengan pak menteri.
Untuk disebut sebagai Buruh profesional Menuju hidup Mandiri mereka harus bekerja maksimal. Walau hanya pembantu rumah tangga mereka bisa menjadi pengusaha restoran dan sebagainya. Untuk mencapai itu dibutuhkan banyak proses dan beberapa pemahaman yang benar. Seperti kata orang yang lebih berpengalaman dari pada saya mereka perlu memahami apa itu "sadar posisi". Dengan pemahaman "sadar posisi" dan "profesional" tentu orang tak akan banyak menuntut yang bukan hak mereka. Lihat dulu bagaimana hasil kerjamu selama ini apakah engkau pantas berdemo?
Jadi untuk mencapai hidup mandiri tidak harus langsung mendirikan usaha mengingat siapa kita. Demikian juga untuk mempunyai usaha tak perlu harus segera bangun keluarga dan punya KK namun yang paling Vital adalah bekerjalah secara profesional sesuai posisi dan tangguung jawab.
Serasa tulisan diatas terlalu panjang lebar, mengingat saya hanyalah seorang buruh semoga tanggung jawab yang diberikan oleh atasan bisa saya jalankan dan selesaikan dengan baik.
Semua orang pada dasarnya menginginkan hidup mandiri dan tak ada yang ingin menjadi buruh, namun karena fakta di dunia hal itu tak mungkin terjadi. Tetap ada bos dan anak buah, ada Juragan juga ada Kuli, ada Pengusaha ada karyawan, ada presiden ada rakyat, demikian juga ada guru juga ada murid.
Menjadi buruh Profesional untuk menuju hidup mandiri adalah solusi awal yang menjembatani perbedaan posisi. Siapa itu buruh profesional? Berdasar wikipedia Indonesia Profesional adalah seseorang yang menawarkan jasa atau layanan sesuai dengan protokol dan peraturan dalam bidang yang dijalaninya dan menerima gaji sebagai upah atas jasanya. Artinya orang yang menerima gaji entah itu pembantu rumah tangga (PRT), Pelayan toko (PT) ataupun pembantu negara (PN) bisa dikatakan sebagai pekerja profesional yang berhak mendapat upah atau gaji.
Secara pengertian Profesional berkonotasi positif namun secara fakta lebih mengarah ke hal yang negatif. Kesan negatif ini terlihat dari pekerjaan dan pakaian yang digunakan. Bagaimana Kesan Anda dengan pembantu rumah tangga? Coba bandingkan dengan pembantu presiden yang disebut dengan pak menteri.
Untuk disebut sebagai Buruh profesional Menuju hidup Mandiri mereka harus bekerja maksimal. Walau hanya pembantu rumah tangga mereka bisa menjadi pengusaha restoran dan sebagainya. Untuk mencapai itu dibutuhkan banyak proses dan beberapa pemahaman yang benar. Seperti kata orang yang lebih berpengalaman dari pada saya mereka perlu memahami apa itu "sadar posisi". Dengan pemahaman "sadar posisi" dan "profesional" tentu orang tak akan banyak menuntut yang bukan hak mereka. Lihat dulu bagaimana hasil kerjamu selama ini apakah engkau pantas berdemo?
Jadi untuk mencapai hidup mandiri tidak harus langsung mendirikan usaha mengingat siapa kita. Demikian juga untuk mempunyai usaha tak perlu harus segera bangun keluarga dan punya KK namun yang paling Vital adalah bekerjalah secara profesional sesuai posisi dan tangguung jawab.
Serasa tulisan diatas terlalu panjang lebar, mengingat saya hanyalah seorang buruh semoga tanggung jawab yang diberikan oleh atasan bisa saya jalankan dan selesaikan dengan baik.
kerja profesional to intinya
ReplyDelete